Postingan Populer

Rabu, 17 Juni 2020

SMK Susah Masuk PTN? Kata Siapa !

Hai teman teman semua perkenalkan nama saya Enrico Pratama Putra dari SMK Negeri 5 Kota Malang jurusan Multimedia, kali ini saya akan membagikan perjuangan dalam mengapai impian saya. Pada waktu awal bulan Juli 2018 lalu masih teringat bude saya di Surabaya membelikan saya buku SBMPTN Saintek,waktu itu saya benar benar tidak tahu masuk jurusan apa yang penting kuliah, dan di pertengahan Juli 2018 ada Kakak Kakak dari Platform Online promosi disekolah saya, SMKN 5 Malang,cukup kaget sih soalnya ada Kakak dari bimbel online yang mau datang ke sekolah yang tercap "Sekolah Buangan" beliau tetap menerangkan tentang platform online tersebut meskipun teman teman kelas saya banyak yang tidak peduli dan Yap... ada paket diskon harganya menjadi 500 ribu, waktu itu saya agak bimbang dengan pilihan saya kalau boleh jujur ya, orang tua saya bener bener tidak peduli saya mau kuliah apa nggak, orang tua saya hanya ikut ikut tetangga jujur,waktu SMK saya sering merasa salah lingkungan dan salah jurusan, saya lebih suka dibidang hitung hitungan daripada di jurusan saya waktu SMK,Multimedia. Singkat cerita dulu Mama saya 'terpesona' dengan anak tetangga saya yang lulusan Multimedia langsung dapat kerja gaji 'gede' tanpa memikirkan apa talenta saya jadi ya begitulah, saya sering tidur dikelas saat pelajaran Produktif Multimedia dan bahkan kabur ke kantin meskipun sendirian karena memang bener bener tidak suka meskipun sudah dipaksakan. Orang tua saya juga tergolong keluarga yang kurang mampu Kak, jadi saya bener bener sungkan mau membeli paket Quipper ini, dan akhirnya saya yang dikelas sebagai Sekretaris dan Bendahara meminjam uang kas anak anak untuk beli paket Quipper. Sebenernya saya milih saintek karena pingin masuk Kedokteran Kak, awalnya udah paham sih belajar pakai Quipper dan di bulan September 2019 saya baru tahu kalau Kedokteran hanya untuk anak SMA, saya benar benar 'down' dan binggung harus milih jurusan apa,sedangkan waktu benar benar 'mepet' untuk mempersiapkan SBMPTN. Teringat dulu saya bener bener menggali apa kemampuan saya dan akhirnya ketemu.. Akuntansi. Awalnya saya anak yang suka meremehkan pelajaran IPS Kak karena terkenal jurusan 'buangan' di SMA dan saya benar benar langsung belajar, pada saat proses belajar banyak sekali gangguan dari teman teman yang meremehkan kalau anak SMK tidak mungkin masuk PTN sekalipun ada pasti 'Gap Year' ataupun masuk jurusan 'buangan' tidak hanya teman teman saya saja Kak, orang tua, guru guru disekolahku dulu juga meremehkan saya tapi saya jujur, saya bener bener tidak peduli omongan mereka dan yang mendukung hanya Bude di Surabaya dan Nenek dirumah. Waktu itu bulan November - Desember 2018 adalah bulan bulan tersibuk,dimana dihadapkan dengan Ujian Produk Akhir dan UAS, waktu belajar saya benar benar terpotong, saya harus mengerjakan tugas produk akhir sampai pulang 8-9 malam tapi ditengah itu saya jujur,tetap belajar materi SBMPTN meskipun cuma 1 jam karena videonya benar benar bikin ketagihan Kak apalagi Ekonomi dan Geografinya seru banget. Sampai liburan Desember saya tetap belajar dan di bulan itu saya 'Full' belajar dari pagi jam 6 - malam bergadang terkadang sampai diomel omelin Nenek karena terlalu sering belajar. Hingga ditahun yang bikin 'down' Ya.. tahun 2019 ini adalah tahun yang bimbang antara mikir UN atau SBMPTN, jujur Kak saya sering nangis karena kurangnya materi saya mempelajari matematika dasar saya benar benar tidak tahu tipe soalnya dan bahkan mengerjakan soalnya kadang 1 soalpun tidak terjawab, Oiya Kak disamping belajar lewat Quipper saya sering seminggu sekali ikut tryout tryout online gitu buat ngukur kemampuan belajar SBMPTN. Dibulan Januari 2019 itupun saya langsung bertekad untuk babat habis materi kelas 10,11,12 SMA saya benar benar paksakan tubuh saya meskipun ngantuk karena saya yakin pasti bisa masalah hitung hitungan.disamping itu Nenek saya sering menyediakan kue kue, makanan enak untuk membuat saya bersemangat karena hanya Neneklah yang menyemangati saya dirumah. Dibulan inipun saya dinyatakan lolos PDDS untuk iku SNMPTN tapi saya benar benar tidak peduli dengan SNMPTN karena pilihan saya sudah tetap Akuntansi meskipun pendaftarnya banyak. Hingga pengumuman SNMPTN tiba, dan dugaan saya benar saya tidak diterima SNMPTN meskipun 3 tahun di SMK saya rangking 3 besar dikelas, nilai banyak yang 100 diraport tapi masih tidak diterima, tapi yasudahlah mungkin jodoh saya di SBMPTN. 2 hari setelah SNMPTN UN pun tiba, saya benar benar kurang yakin karena terlalu banyak materi Soshum daripada UN Produktif Multimedia saya kerjakan UN sebisa mungkin dan Puji Tuhan, UNpun lancar. Selesai UN saya langsung babat habis materi SBMPTN di Quipper, saya kerjakan Quisnya jika Quisnya masih salah saya langsung ulang videonya sampai benar benar paham terkadang saya pergi keperpustakan di Kota Malang untuk mendapatkan suasana tenang dan buku buku disana, saya benar benar belajar sendiri karena ingin membuktikan bahwa anak SMK juga dapat masuk jurusan favorit PTN. Hingga tanggal 3 Mei pun tiba, H-1 sebelum ujian saya benar benar tidak belajar saya manjakan tubuh saya sejenak hingga esoknya saya ujian SBMPTN di UB, waktu itu benar benar soalnya dapat saya kerjakan dengan mudah dan pulangnya saya manjakan tubuh saya dengan membeli snack di supermarket. Tanggal 5 Mei saya lanjut belajar lagi mengulang materi yang masih saya binggungkan diujian pertama kemarin, Eiya Kak karena saya pelamar bidikmisi saya gratis ikut ujian 2 kali dan saya milih tanggal 4 Mei dan 26 Mei. Singkat cerita, hasil ujian pada 4 Mei pun keluar dan saya senang karena Geografi dapat 752 dengan rata rata skor 600. Karena merasa masih kurang saya lanjut belajar lagi hingga tes kedua pada 26 Mei,jujur dites gelombang kedua ini saya benar benar kecewa karena soalnya benar benar lebih sulit daripada yang pertama pulangnya saya 'down' yakin nilai turun. Pengumuman nilai gelombang 2 pun tiba, Ya... nilaiku terjun bebas dari yang 600 menjadi 531 dan menariknya nilai yang kurang tertukar jadi gini Ujian Pertama Matematika Soshum 583 Geografi 752 Sejarah 537 Sosiologi 627 Ekonomi 574 Ujian Kedua Matematika Soshum 512 Geografi 448 Sejarah 641 Sosiologi 442 Ekonomi 712 Cukup buat bikin 'down' sampai ngomong "Kenapa sih yang kok gak digabung aja nilai yang jelek dibuang" saya hanya dikamar dan merenung kalau impian saya masuk jurusan Akuntansi bakal sirna. Hingga pendaftaran SBMPTN pun berlangsung, jujur Kak waktu pendaftaran Nenek saya jatuh karena terpeleset dan harus masuk rumah sakit, jadi saya benar benar tidak tahu info apa apa tentang SBMPTN saya hanya menemani Nenek saya dirumah sakit. Pendaftaran SBMPTN saya memilih : Akuntansi UNEJ Akuntansi UPN Jawa Timur Saya benar benar tidak peduli kalau tidak ketrima, saya akan gap year meskipun ada peluang banyak dilain jurusan dan bodohnya saya, mengapa saya tidak memilik UB? Saya benar benar lupa memilih UB apalagi Nenek saya sakit siapa yang harus merawat beliau ? Saya benar benar frustasi, sempat OFF HP berminggu minggu karena memikirkan Nenek saya yang selalu menyemangati saya hingga tanggal 5 Juli 2019, Nenek saya dipanggil oleh Tuhan, waktu itu saya benar benar 'down' kenapa Tuhan ambil orang yang selalu menyemangati saya, kenapa Tuhan cepat sekali memanggil Nenek saya, semua keluarga berkumpul di rumah dan memakamkan Nenek saya pada hari Minggu, 1 hari sebelum pengumuman SBMPTN. Saat pengumuman SBMPTN,tidak ada rasa kepo, 'dredeg' yang muncul, saya santai karena masih dalam suasana berduka karena Moodboster saya sudah tiada. saya benar benar yakin bakal Gap Year dan saat dibuka "SELAMAT ! ANDA DINYATAKAN LULUS ..." Seketika saya langsung teriak senang karena diterima di jurusan Akuntansi. saya langsung screenshot dan saya kirim keseluruh sosial media saya dan membuktikan bahwa SMK bisa masuk PTN tanpa Gap Year.Saya benar benar bersyukur rasanya seperti kado dari Nenek saya yang barusan dimakamkan sehari yang lalu, saya yakin Nenek saya pasti senang mendengar cucunya diterima di PTN jurusan impiannya. Eiya Kak saya juga dapat danem tertinggi kedua di jurusan saya dengan nilai 28.00 selisih 0,10 doang sih Kak sama yang teringgi pertama di jurusan Multimedia. Disini dapat disimpulkan bahwa untuk meraih sesuatu harus dibutuhkan kerja keras yang lebih, jangan mudah tergoyang denga omongan negatif orang orang anggap saja mereka seperti angin yang sedang bertiup, cari lingkungan yang pas dan perbanyaklah memilih pergaulan yang positif pasti impianmu akan terwujud. SMK BISA ! SMK LULUS PTN FAVORIT ! SMK LULUS JURUSAN FAVORIT ! SMK DAPAT MASUK PTN TANPA GAP YEAR ! Saya benar benar berterimakasih untuk Quipper meskipun belinya sampai utang utang tapi sumpah efeknya mujarab sekali, Semoga makin maju kedepannya makin banyak peminatnya WORTH IT dengan harga segitu Doakan aku lulus seleksi bidikmisi ya Kak Sekian,Selamat Malam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar